Banyak film bagus sebab sukses menghidupkan kepribadian antagonis yang gak hanya diceritakan dalam satu ukuran. Pendekatan itu membolehkan cerita Penjahat antagonis itu menyaingi jagoannya.
Para sineas memiliki metode tiap- tiap buat memperkenalkan kepribadian antagonis dalam film mereka. Tetapi hanya sedikit film yang menempatkan mereka di depan, sehingga bisa sorotan yang lebih dini apalagi dari jagoan.
Gak hanya metode memperkenalkannya saja yang unik, langkah seperti gitu pula dapat memastikan arah film. Semacam deretan film di dasar ini:
- X- Men: First Class
Sehabis 3 film membedah ikatan antara Charles Xavier serta Erik Lehnsherr, X- Men: First Class, malah bawa kalian sebagian dekade ke masa kemudian. Film ini mengisahkan tentang 2 mutan ikonik dikala awal kali berjumpa.
Film ini diawali dengan warna gelap putih dengan adegan menyayat hati. Erik muda serta ibunya melewati kamp konsentrasi Nazi di Polandia yang diduduki pada 1944. Keduanya berpisah, membuat pemuda itu marah hingga menghancurkan gerbang logam yang memisahkan mereka.
Di sebagian besar film, laki- laki yang dipanggil Magneto sesungguhnya tidaklah penjahat, melainkan bekerja selaku bagian dari X- Men. Tetapi, pada kesimpulannya ia sudah menewaskan Sebastian Shaw serta membagi X- Men jadi 2, mengambil Mystique, Azazel, Angle, serta Riptide.
Penggemar ketahui siapa Magneto, tetapi kedalaman cerita di adegan pembuka itu sangat berarti buat menghasilkan tipe kepribadian yang lebih menarik.
- Nomor Country For Old Men
Coen Brothers buat masterpiece yang ialah menyesuaikan diri dari novel Cormac McCarthy pada 2005, Nomor Country For Old Men. Film thriller yang terbuat begitu kelam, atmosfer yang dipotret dalam layar penuh dengan gurun pasir, ditambah penampilan luar biasa dari Javier Bardem.
Si aktor ketahui banget metode berfungsi selaku penjahat yang sangat mengerikan, serta menghidupkan Anton Chigurh merupakan salah satu karya terbaiknya.
Adegan pembuka film menampilkan Anton ditangkap, suatu pengenalan yang gak biasa buat penjahat utama, tetapi perihal itu memberinya peluang menewaskan petugas yang itu secara brutal. Ketenangan, ketidakpedulian, serta minimnya emosi betul- betul seram, memastikan totalitas ekspedisi kepribadian selama film.
- Avengers: Infinity War
Sepanjang 6 tahun, Thanos merupakan wujud yang terus diejek. Dia villain utama yang wajib unggul dari penjahat lain dalam sejarah Marvel Cinematic Universe.
Gara- gara itu, Russo Brothers juga perlu fokus utama buat menimbulkan wujud tersebut dalam film. Si sutradara juga menempatkan Thanos di dini film, memperlihatkan sosoknya yang kokoh serta harus buat ditakuti dikala melaksanakan serbuan terhadap kapal pengungsi Asgardian yang pula berisi Thor, Loki, Heimdall sampai Hulk.
Gara- gara serbuan itu, Hulk jadi betul- betul malu sebab gak mampu melawan kekuatan Thanos.
- Inglourious Basterds
Terdapat banyak karakteristik khas dari film Quentin Tarantino yang keren- keren. Ia biasa menunjukkan kekerasan yang berdarah- darah, sampai kepribadian yang eksentrik serta cenderung kelewatan.
Tarantino pula pakar dalam buat diskusi, amati saja di Reservoir Dogs serta Pulp Fiction. Tetapi salah satu adegan pembuka terhebat dalam sejarah sinematik merupakan Inglourious Basterds.
Adegan tersebut memperkenalkan Christoph Waltz selaku Kolonel Hans Landa, anak buah Hitler yang menduduki Prancis. Selaku salah satu regu pemburu Fuhrer sangat kejam, gak perlu waktu lama untuk Landa buat ketahui terdapat keluarga yang menyembunyikan Yahudi, kala itu buronan negeri.
Hans Landa merupakan contoh seram dari tentara SS. Ia tampak tenang, mengumbar senyum, bicaranya fasih dengan tekanan- tekanan yang buat lawan ngobrol bergetar. Selama 10 menit adegan pembuka itu, kalian langsung dapat memperhitungkan Landa mesin pembunuh sempurna.
- The Dark Knight
Batman Begins mengisahkan Batman yang sangat berbeda dari lebih dahulu. Kalian diperkenalkan Christian Bale selaku wujud Bruce Wayne yang bertransformasi jadi seseorang pahlawan tukang main hakim sendiri.
Masuk ke The Dark Knight, kalian telah sering di dengar dengan wujud Christian Bale selaku Caped Crusader, tetapi belum dengan Joker yang diperankan Heath Ledger.
Christopher Nolan mengambil peluang itu dengan keren dikala membuka film yang dinaikan dari novel novel terhebat yang sempat terdapat, dengan pengenalan tentang Clown Prince of Crime.
Kedudukan Heath Ledger selaku Joker sangat ikonik, apalagi dikira selaku salah satu penampilan terbaik dalam sejarah genre superhero. Seluruhnya diawali dengan perampokan bank, di mana kesimpulannya para kru dibunuh sampai cuma tersisa satu orang. Metode licik yang meyakinkan kalian jika Joker itu jangankan menewaskan lawan, kawan saja dibantai.
Joker melepas topeng, memperlihatkan wajah, serta mengucapkan kalimat yang kian buat kalian paham Joker tipe yang satu ini hendak sangat berbeda:” Percayalah, apa yang gak membunuhmu, cuma buat kalian jadi lebih aneh!”
Average Rating